Ginanjar Adhi Anjar adalah penulis di tripven dengan spesialis marketing dan bahasa dalam pembelajaran.

Metode Diskusi

8 min read

Metode Diskusi

Secara etimologi kata diskusi merupakan serapan dari bahasa Latin, yakni discutio, dan maksudnya adalah bertukar pikiran. Namun dalam aktivitasnya bertukar pikiran tidak semuanya bisa dihubungkan dengan diskusi. Ini disebabkan, esensi dari diskusi merupakan aktivitas bertukar pikiran secara sistematis dan terarah.

Berikut beberapa pengertian dan cara dari metode diskusi dalam pembelajaran.

Pengertian

Metode diskusi adalah aktivitas pembelajaran yang pada penerapannya siswa akan diberi suatu problem yang bisa berbentuk pertanyaan atau fakta untuk dirundingkan bersama pada sebuah grup belajar.

Model diskusi merupakan pengajaran yang berfokus pada cara belajar siswa untuk bisa memecahkan kasus dari sebuah masalah. Metode ini dilakukan oleh dua atau lebih siswa yang saling berinteraksi.

Sebelum aktivitas diskusi dimulai, guru akan menjelaskan beberapa materi sebagai bahan stimulus bagi siswa dalam berdiskusi. Selanjutnya siswa diberi waktu untuk bertanya tentang bahan materi yang belum bisa dipahami.

Selanjutnya guru akan membimbing dan menjelaskan aturan berdiskusi sembari membagikan lembar kerja (masalah). Pada saat aktivitas diskusi berjalan siswa yang berada pada satu lingkungan (grup) akan saling berbagi data, pengalaman dan pengetahuan untuk memecahkan sebuah masalah sehingga setiap siswa dituntut untuk aktif dalam aktivitas (proses) diskusi ini.

Setelah aktivitas diskusi selesai siswa akan mempresentasikan hasilnya di depan kelas. Selanjutnya siswa akan diberi cara untuk merangkum agar materi bisa dipahami dan dikuasi dengan baik.

Ciri-Ciri dan Macam-Macam Diskusi

Macam Macam Diskusi Kelompok

  • Peserta diskusi ada dua orang atau lebih.
  • Terdapat materi yang di dalamnya ada masalah yang harus dipecahkan.
  • Salah satu peserta diskusi ditunjuk menjadi ketua (leader).
  • Dalam aktivitasnya terdapat arus tukar informasi dan pendapat.
  • Diskusi harus memiliki output berupa opsi solusi dari masalah untuk dibahas.

Langkah-langkah atau Sintaks Metode Diskusi

  • Mempersiapkan rancangan diskusi.
  • Tentukan arah diskusi sehingga diskusi bisa sesuai dengan target belajar.
  • Jumlah anggota grup diskusi disesuaikan dengan karakter dari diskusi dan tujuan, anggota harus memiliki kualifikasi tertentu agar diskusi berjalan lancar.
  • Masalah yang akan didiskusikan direncanakan dengan baik.
  • Manajemen waktu pelaksanaan diskusi harus ditentukan dengan baik

Penerapan Diskusi

  • Membagi susunan grup diskusi mulai dari ketua, juru tulis dan peserta.
  • Membuat susunan pembagian tugas setiap anggota.
  • Menstimulus siswa agar diskusi bisa bergejolak.
  • Menulis setiap gagasan yang dirasa penting.
  • Siswa ditantang untuk bisa menerima setiap pemikiran anggota lain.
  • Membuat kondisi lingkungan diskusi menjadi nyaman.
  • Mempresentasikan hasil diskusi.
  • Menarik kesimpulan dari hasil diskusi.
  • Melakukan revisi dan evaluasi terhadap hasil diskusi.
  • Hasil dan aktivitas diskusi dinilai untuk digunakan sebagai bahan evaluasi. Agar diskusi selanjutnya bisa lebih baik.

Manfaat dan Tujuan Metode Diskusi

  • Rumusan masalah yang telah memiliki solusi akan diberikan kepada siswa, sehingga mereka akan paham alur pemecahan masalah.
  • Agar siswa lebih bisa dalam menyelesaikan sebuah permasalahan.
  • Siswa bisa melakukan penyampaian pendapat secara runtut sehingga pendapat yang mereka sampaikan mudah diterima.
  • Melatih siswa untuk bisa menghargai segala pendapat yang diajukan orang lain. Walaupun pendapat tersebut bertentangan.
Baca juga: Blended Learning

Kelebihan dan Kekurangan

Kelemahan Metode Diskusi

  • Metode ini kurang bisa digunakan pada grup belajar yang besar.
  • Diskusi pada siswa bisa menjadi melenceng bila tidak di arahkan. Ini bisa memuat waktu menjadi lama.
  • Diskusi bisa menjadi timpang bila siswa yang pendiam tidak menunjukan inisiatif untuk berpartisipasi.
  • Siswa memperoleh data materi yang sedikit.

Kelebihan Metode Diskusi

  • Metode ini bisa menstimulus siswa menjadi kreatif. Sehingga siswa bisa menyampaikan segala inspirasi yang ada di pikirannya. Ini bermanfaat untuk problem solving dan breakthrough.
  • Meningkatkan perilaku toleransi dan menerima pemikiran orang lain.
  • Bisa memperluas dan memperdalam ilmu dan wawasan.
  • Membimbing siswa sehingga terbiasa dengan musyawarah untuk mencari sebuah solusi.

Penutup

Demikian artikel tentang pengertian, langkah atau sintaks, manfaat, tujuan dan kelebihan kekurangan dari metode diskusi. Perangkat belajar ini sangat berguna untuk sebuah grup belajar yang pasif karena metode ini bisa merangsang siswa untuk lebih aktif.

Selain itu metode ini juga bisa digunakan pada berbagai macam mata pelajaran. Jadi keterampilan guru dalam berinovasi sangat menentukan pada saat metode ini diaplikasikan.

Ginanjar Adhi Anjar adalah penulis di tripven dengan spesialis marketing dan bahasa dalam pembelajaran.

Bagaimana Teknik Pembelajaran Dapat Digunakan untuk Merancang Gaya Rambut…

Halo semuanya! Apakah Anda ingin tampil beda dengan gaya rambut yang benar-benar mencerminkan kepribadian Anda? Teknik pembelajaran bisa menjadi kunci untuk menciptakan gaya rambut...
Harys Imanulloh
7 min read

Experiential Learning

Pembelajaran adalah kunci bagi perkembangan pengetahuan dan keterampilan siswa. Namun, apakah kita pernah bertanya-tanya apakah ada cara yang lebih efektif dan menyenangkan bagi mereka...
Harys Imanulloh
11 min read

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *